Senin, 29 Desember 2014

Pengobatan Dengan Buah-Buahan

Pengobatan Dengan Buah-Buahan- Kali ini saya akan memberikan informasi seputar amandel dengan buah-buahan, berikut ini:
Apa itu Amandel???

Amandel atau tonsil adalah dua massa jaringan limfatik (sistem kekebalan tubuh) yang terletak di bagian belakang tenggorokan. Selain bertindak sebagai filter yang menjebak kuman yang akan masuk ke saluran napas, amandel juga menghasilkan antibodi yang membantu tubuh melawan infeksi pernapasan.

Saat lahir, amandel berukuran kecil dan secara bertahap akan bertambah besar hingga usia 8 atau 9 tahun. Namun amandel akan kembali menyusut pada usia 11 atau 12 tahun tetapi tidak hilang sepenuhnya. Ketika amandel atau tonsil ini terinfeksi, maka terjadilah radang amandel atau tonsilitis.

Radang amandel paling sering menjangkiti anak usia antara 3 hingga 7 tahun, karena pada masa inilah amandel memainkan perannya yang paling aktif untuk melawan infeksi. Semakin anak tumbuh, maka tonsil akan mengecil, dan infeksi kurang terjadi. Radang amandel biasanya tidak menjadi berbahaya kecuali abses (pembengkakan) pada amandel terus berkembang. Ketika ini terjadi, pembengkakan yang cukup parah akan menghambat pernapasan anak Anda. Keadaan ini bisa saja berlangsung 4 hingga 5 kali dalam setahun. Infeksi telinga dan masalah pada adenoid (pembengkakan di bagian belakang rongga hidung atas amandel) dapat juga terjadi di waktu yang sama.

Penyebab Radang Amandel

Kebanyakan radang amandel yang terjadi pada anak-anak usia sekolah dasar adalah karena infeksi virus. Kemungkinan virus yang menyebabkannya adalah virus influenza (flu), dan virus Epstein-Barr (EBV), yang juga menyebabkan mononucleosis, atau "mono." Beberapa jenis bakteri juga bisa menyebabkan radang amandel. Bakteri yang paling umum menyebabkannya adalah organisme yang sama yang menyebabkan radang tenggorokan. Radang amandel yang disebabkan karena radang tenggorokan pada anak-anak hanya terjadi sekitar 30%, dan kurang terjadi pada orang dewasa.

Kuman ini ditularkan melalui kontak biasa dengan orang lain, seperti tetesan di udara akibat bersin. Terkadang penularan juga terjadi melalu kontak oral (mulut), terutama dalam kasus EBV (yang mana mono juga sering disebut dengan "penyakit ciuman"). Amandel akan mencoba untuk melawan virus dan bakteri yang masuk melalui mulut atau hidung kita. Hasilnya adalah terjadi infeksi pada amandel yang kemudian membengkak, dan akhirnya meradang dan menimbulkan rasa sakit.

Berikut daftar virus dan bakteri yang bisa menyebabkan penyakit amandel :

  - Bakteri streptococcus pyogenes
  - Bakteri hemolitikus
  - Adenovirus
  - Virus Influenza
  - Virus Epstein-Barr
  - Virus parainfluenza
  - Enterovirus
  - Virus herpes simplex

Gejala Radang Amandel

Gejala utama radang amandel adalah peradangan dan pembengkakan pada amandel, kadang-kadang cukup parah hingga menutupi saluran napas. Gejala lainnya adalah:
  • Nyeri pada tenggorokan
  • Warna kemerahan pada amandel
  • Lapisan putih atau kuning pada amandel
  • Lepuh atau juga borok yang menyakitkan pada tenggorokan
  • Keparauan (suara serak) atau bahkan kehilangan suara
  • Sakit kepala
  • Kehilangan nafsu makan
  • Nyeri pada telinga
  • Kesulitan menelan
  • Kesulitan bernapas dari mulut
  • Pembengkakan kelenjar getah bening di leher atau daerah rahang
  • Demam, menggigil
  • Bau mulut
Buah-Buahan Untuk Mengobati Amandel:
 Buah mengkudu

Siapkan dua buah mengkudu/pace dan madu secukupnya.
Dicuci dan dihaluskan, disaring dan diambil airnya,
Campurkan dengan 1 buah jeruk nipis dan 1 sendok madu, kemudian aduklah hingga rata.
Pakai sebagai obat alami amandel 2- 3 kali sehari, gunakan untuk berkumur dulu selama beberapa menit kemudian baru di minum.

Jeruk nipis

Jeruk nipis diperas kemudian ambil airnya dan beri sedikit kapur sirih dan aduk rata.
Minum ramuan perasan air jeruk dan campuran kapur sirih sebelum tidur malam hari, minum selama 3 hari berturut-turut.

Kulit manggis


15 gram kulit manggis yang sudah kering dan 2 sendok teh minyak permen.
Kulit manggis tersebut direbus dengan 2 botol air sampai mendidih sehingga menjadi 1 botol.
Setelah itu teteskan minyak permen dan aduk hingga rata. Minum Sebelum tidur malam hari selama 3 hari berturut-turut.

Garam dan air

Garam dan air merupakan obat tradisional rumahan yang paling umum dipergunakan untuk mengatasi infeksi amandel.
Adapun cara penggunaan garam dapat dicampurkan dengan air hangat dan kemudian dipergunakan untuk berkumur.

Jus sayuran


Jus sayuran seperti wortel, mentimun, dan bit merupakan beberapa obat tradisional radang amandel yang juga cukup efektif.
Anda dapat mengkonsumsi jus secara terpisah maupun dengan cara dicampur antara satu sayuran dengan yang lainnya.

Lemon dan madu

Campuran air lemon dengan madu ditambahkan air panas dan sedikit garam merupakan obat tradisonal untuk menghilangkan rasa sakit di tenggorokan akibat infeksi yang terjadi pada amandel.

Kunyit

Kunyit merupakan salah satu rempah-rempah yang dikenal memiliki fungsi sebagai anti bakteri dan virus.
Sebagai obat untuk mengatasi amandel, maka terlebih dahulu Anda dapat menjadikan kunyit menjadi pasta dan mencampur dengan air panas, dan kemudian mengoleskannya di bagian luar tenggorokan yang terasa sakit.

Bawang dan jahe

Untuk pengobatan amandel, bawang dan jahe diblender terlebih dahulu hingga berbentuk seperti jus.
Setelah itu baru bisa dijadikan sebagai obat tradisional amandel dengan cara berkumur untuk mengurangi rasa sakit di tenggorokan.

Baca juga artikel Pengobatan Alami Amandel, link berikut ini: http://tokoobatherbal23.com/pengobatan-alami-amandel/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar